Deret Data Berkala dan Peramalan
Download doc nya di R-Drive
Download Sheet nya di R-Drive
Laporan Pendapatan Perkapita Indonesia(2000-2012)
Dengan Menggunakan Ilmu Statistik Deret Berkala Dan Peramalan
Rijaldi (1306122)
Program
Studi Teknik Informatika
Sekolah
Tinggi Teknologi Garut
Jl. Mayor
Syamsu No. 1 Jayaraga Garut 44151 Indonesia
Abstraksi
jurnal ini
membahas bagaimana penulis mengukur pendapatan
perkapita pertahun indonesia dimulai
dari tahun 2000 s/d tahun 2012, penulis mengukur jumlah data yang berjumlah 13 data. Setelah didapatkan
13 data, lalu di
kalkulasikan dengan metode kuadrat terkecil, metode kuadratis, dan eksponensial
untuk mendapatkan hasil peramalan pada tahun yang ke 2018.
I.
PENDAHULUAN
1.1 Deret Berkala dan Peramalan
Deret
berkala merupakan suatu teknik atau ilmu yang mengumpulkan data ataupun fakta
yang nantinya dapat diolah atau diproses menjadi sebuah informasi yang berguna,
dalam kasus ini berarti informasi berupa dugaan akan kejadian masa depan yang
belum terjadi.
Manfaat
dari tinjauan akan kejadian masa depan adalah untuk perancangan tingkah laku
yang akan dilakukan untuk menghadapai masalah dimasa yang mendatang. Seperti
perancanaan produksi, pemasaran dan bidang lainnya.
1.2 Trend
Trend merupakan sebuah pola yang
menggambarkan rata-rata dari gerakan sebuah nilai yang naik turun pada laju
waktu tertentu. Dan biasanya digambarkan dengan sebuah garis lurus yang naik
ataupun menurun yang merupakan hasil dari pukul rata data yang naik turun
tersebut.
1.3 Metode Semi
Rata-rata
Metode trend setengah rata-rata menentukan bahwa untuk
mengetahui fungsi Y = a + bx, semua data historis dibagi menjadi dua kelompok
dengan jumlah anggota masing-masing sama.
a. Metode Setengah Rata-rata dengan data historis dalam
jumlah genap.
b.Metode Setengah Rata-rata dengan data historis dalam
jumlah ganjil
Persamaan trend yang diperoleh dengan menggunakan
metode ini, selain dapat digunakan untuk mengetahui kecenderungan nilai
suatu variabel dari waktu ke waktu, juga dapat digunakan untuk meramal nilai
suatu variabel tersebut pada suatu waktu tertentu.
1.4 Metode Kuadrat terkecil
Cara ini berpangkal pada kenyataan bahwa jumlah
pangkat dua ( kuaddrat ) dari pada jarak antara titi-titik dengan garis regrasi
yang sedang di cari harus sekecil mungkin . Dari pada
menjelaskan panjanglebar
tentang istilah ini,lebih baik kita gunakan saja hasil rumus-rumus yang di
turunkan dari metodatersebutUntuk fenomena yang terdiri
dari sebuah variable bebas X dan sebuah variable tak bebas Y dimanamodel regrasi linier untuk
populasi seperti dalam rumus XV (2) telah dapa di dua maka , kita perlumenaksir parameter-parameter
sehingga di dapat persamaan seperti dalam rumusXV (3) . Jadi untukmodel regresi linier populasi.
1.5 Trend
Eksponensial
Trend Eksponensial ( Logaritma
Non Linear ) Sering
Dipergunakan Untuk Meramalkan Jumlah Penduduk, Pendapatan Nasional, Produksi,
Hasil Penjualan Dan Kejadian Lain Yang Pertumbuhan -Nya Secara Cepat Sekali (
Geometris ).
II. URAIAN PENELITIAN
Tahap
Telaah
Data dari pendapatan perkapita Indonesia pertahun dari tahun 2000-2012
thn/t
|
pendapatan/Y
|
2000
|
6.78
|
2001
|
7.86
|
2002
|
8.56
|
2003
|
9.33
|
2004
|
10.48
|
2005
|
12.48
|
2006
|
14.82
|
2007
|
17.29
|
2008
|
21.36
|
2009
|
23.88
|
2010
|
27.03
|
2011
|
30.66
|
2012
|
33.53
|
2018
|
???
|
Jumlah/Σ
|
224.06
|
Trend Positif dari data awal
Data yang ingin dicari merupakan pendapatan yang didapat pada tahun
2018, dan dicari dengan menggunakan tiga teknik, yakni : metode linier,
kuadratis, dan eksponensial. Setelah itu dicari jumlah invers terkecil dan
dipakai rumus tersebut untuk mendapatkan hasil perhitungan dugaan yang
diharapkan mendekati kenyataan
Dibuat
dahulu perhitungan dasar untuk mencari X, XY, X^2, X2Y, X^4, LOGY, XLOGY.
X
|
XY
|
X^2
|
X2Y
|
X4
|
LOGY
|
XLOGY
|
-6
|
-40.68
|
36
|
244.08
|
1296
|
0.83123
|
-4.98738
|
-5
|
-39.3
|
25
|
196.5
|
625
|
0.895423
|
-4.47711
|
-4
|
-34.24
|
16
|
136.96
|
256
|
0.932474
|
-3.7299
|
-3
|
-27.99
|
9
|
83.97
|
81
|
0.969882
|
-2.90964
|
-2
|
-20.96
|
4
|
41.92
|
16
|
1.020361
|
-2.04072
|
-1
|
-12.48
|
1
|
12.48
|
1
|
1.096215
|
-1.09621
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1.170848
|
0
|
1
|
17.29
|
1
|
17.29
|
1
|
1.237795
|
1.237795
|
2
|
42.72
|
4
|
85.44
|
16
|
1.329601
|
2.659202
|
3
|
71.64
|
9
|
214.92
|
81
|
1.378034
|
4.134103
|
4
|
108.12
|
16
|
432.48
|
256
|
1.431846
|
5.727384
|
5
|
153.3
|
25
|
766.5
|
625
|
1.486572
|
7.432861
|
6
|
201.18
|
36
|
1207.08
|
1296
|
1.525434
|
9.152601
|
12
|
||||||
0
|
418.6
|
182
|
3439.62
|
4550
|
15.30571
|
11.10298
|
Teknik Linier
Pertama dilakukan perhitungan dengan menggunakan
metode Linier dengan rumus :
|
linier
|
a=
|
17.23538
|
b=
|
2.3
|
|
n=
|
13
|
Setelah didapatkan a, b, c maka kita bisa mencari Y,
dan didapatkan perkiraan pada tahun ke 2018 = 44.83538
Ylinier
|
(Y-Ylinier)2
|
3.435385
|
11.1864521
|
5.735385
|
4.51399053
|
8.035385
|
0.2752213
|
10.33538
|
1.01079822
|
12.63538
|
4.64568284
|
14.93538
|
6.02891361
|
17.23538
|
5.83408284
|
19.53538
|
5.04175207
|
21.83538
|
0.22599053
|
24.13538
|
0.0652213
|
26.43538
|
0.35356746
|
28.73538
|
3.70414438
|
31.03538
|
6.22310592
|
44.83538
|
|
224.06
|
49.1089231
|
Teknik Kuadratis
Lalu dilakukan perhitungan dengan menggunakan metode
Kuadratis dengan rumus :
|
kuadratis
|
a=
|
15.11804
|
b=
|
2.3
|
|
c=
|
0.151239
|
Setelah didapatkan a, b, c maka kita bisa mencari
YKuadratis, dan didapatkan perkiraan pada tahun ke 2018 = 46.011777
Ykuadratis
|
(Y-Ykuadratis)2
|
2.1414758
|
21.51590655
|
4.189871
|
13.46984665
|
6.2840126
|
5.180118807
|
8.4239004
|
0.821016441
|
10.609535
|
0.016779215
|
12.840915
|
0.130259725
|
15.118042
|
0.088829009
|
17.440915
|
0.022775374
|
19.809535
|
2.403942927
|
22.2239
|
2.742665805
|
24.684013
|
5.503657048
|
27.189871
|
12.04179506
|
29.741476
|
14.35291544
|
46.011777
|
|
200.69746
|
78.29050806
|
Teknik Eksponensial
Lalu dilakukan perhitungan dengan menggunakan metode
Eksponensial dengan rumus :
|
eksponensial
|
a=
|
15.0439755
|
b=
|
1.15081464
|
Setelah didapatkan a, b maka kita bisa mencari
YEksponensial, dan didapatkan perkiraan pada tahun ke 2018 = 81.17590634
Yeksponensial
|
(Y-Yeksponensial)2
|
6.476350636
|
0.092202936
|
7.453079113
|
0.165584609
|
8.577112541
|
0.000292839
|
9.870666665
|
0.292320442
|
11.35930768
|
0.773182005
|
13.07245756
|
0.351005963
|
15.04397552
|
0.050165032
|
17.31282724
|
0.000521083
|
19.92385501
|
2.062512423
|
22.928664
|
0.905040193
|
26.38664216
|
0.413909314
|
30.36613404
|
0.086357201
|
34.94579156
|
2.004465734
|
81.17590634
|
|
223.7168637
|
7.197559774
|
III.
KESIMPULAN/RINGKASAN
Setelah didapat perhitungan dengan ketiga metode diatas yakni Linier,
Kuadratis, dan Eksponensial maka kita bisa mendapat perhitungan perkiraan
pendapatan perkapita pada tahun 2018 dengan masing-masing nilai :
Linier :
44.83538
Kuadratis :
46.011777
Eksponen :
81.17590634
Setelah didapat hasil perhitungannya, lalu dipilih tingkat error yang
paling kecil berdasar kolom Y-YLinier, Y-YKuadratis, dan Y-YEksponen. Dan
didapatkan yang terkecil adalah Y-YEksponen dengan nilai :
Y-YEksponen : 7.197559774
Sehingga kita bisa memakai rumus Eksponen untuk mendapatkan hasil
perhitungan yang paling mendekati harapan pada tahun 2018 dengan nilai : 81.17590634
DAFTAR
PUSTAKA
Sarah, Irsyad., Meisa, Yusti., dkk. 2012. Modul Statistika dan Probabilitas I.
UNPAD:Bandung.
No comments:
Post a Comment